Pasca Idul Fitri Banyak yang Menikah, Berkah Ramadhan ?

Hari raya Idul Fitri telah kita lalui bersama, dengan penuh kegembiraan dan rasa syukur. Tak sedikit pasca Idul Fitri yang melewati masa ini dengan berliburan ke berbagai tempat wisata.

Wajar saja, di bulan Syawal ini memang kesempatan paling baik untuk liburan. Pasalnya hampir semua keluarga berkumpul, orang-orang yang umunya merantau di kota pun banyak yang ada di kampung halamannya sendiri.

Makna Bulan Syawal

Kata Syawal sendiri berasal dari kata dalam bahasa Arab, yakni syala yang berarti irtafa’a yang memiliki arti naik atau meninggi. Oleh karena itulah di masjid-masjid banyak kita dengar para ustadz berceramah bahwa bulan Syawal adalah peningkatan amal.

Wajar jika bulan setelah Idul Fitri dikatakan bulan Syawal, sebab setelah sebulan lebih kita berpusa tentu derajat kaum Muslimin pun akan meningkat di mata Allah SWT.

Selain itu secara moral, memang seharusnya kaum muslimin mampu meningkatkan ibadahnya kepada Allah. Sebab selama satu bulan kita telah dididik dan dilatih untuk melakukan berbagai amal ibadah terbaik kepada-Nya.

Bahkan diri kita pun seharusnya sangat terlatih untuk memerangi hawa nafsu buruk dalam diri kita, karena selama puasa kita sudah terlatih menahan haus dan lapar yang sejatinya bukan sesuatu yang Allah larang saat kita tidak puasa. Oleh karena itu, jika yang halal saja bisa kita tinggalkan jika karena perintah Allah, meninggalkan yang haram tentu bukanlah perkara yang sulit.

Idul Fitri dan Syawal yang hakikatnya merupakan peningkatan amal ibadah kepada Allah sangat tidak bijak rasanya jika justru kita gunakan untuk kembali melakukan hal-hal yang dilarang-Nya.

Banyak yang Menikah di Bulan Syawal

Salah satu fenomena yang sangat baik di bulan Syawal adalah karena banyak sekali yang melangsungkan pernikahannya di bulan ini. Di Desa penulis sendiri Desa Kamal Kecamatan Larangan Brebes banyak sekali anak muda yang melepaskan masa lajangnya di bulan ini.

Penulis sempat berpikir jika ini hanya ada di desa penulis sendiri dan sekitarnya, namun ternyata ini pun banyak terjadi di wilayah lain, seperti Cirebon misalnya dimana baru-baru ini penulis baru kondangan nikahan di wilayah tersebut.

Tentu ini sangat sesuai dengan tujuan peningkatan ibadah. Sebab dengan menikah akan banyak hal yang bisa terhitung ibadah, bahkan perbuatan kita dengan pasangan pun bisa mengurangi tumpukan dosa kita.

Contohnya adalah seperti yang telah dijelaskan Rasulullah SAW melalui sebuah haditsnya :

“Sesungguhnya, apabila seorang suami memandang isterinya (dengan kasih dan sayang) dan isterinya juga memandang suaminya (dengan kasih dan sayang), maka Allah akan memandang keduanya dengan pandangan kasih dan sayang. Dan apabila seorang suami memegangi jemari isterinya (dengan kasih dan sayang) maka berjatuhanlah dosa-dosa dari segala jemari keduanya.”

(HR. Abu Sa’id)

Berkah Syawal bagi Bisnis Percetakan

Dibulan Syawal banyak yang bisa bertemu dengan teman sekolahnya melalui ajang reuni baik teman-teman saat kuliah, SMA, SMP bahkan SD. Tentu ini adalah salah satu contoh bentuk keberkahan dibulan Syawal.

Sementara itu dibidang bisnis dan ekonomi selain tempat wisata yang banyak dikunjungi, salah satu pihak yang merasakan keberkahan rizki ini adalah percetakan, baik percetakan foto untuk mengabadikan momen, bahkan hingga percetakan undangan.

Hingga tak ayal banyak pihak percetakan yang saling berlomba memberikan pelayanan ekstra pada para pelanggannya. Salah satunya yang dilakukan oleh percetakan Tama Kamal yang beralamat di Desa Kamal Kecamatan Larangan Brebes.

Tak tanggung-tanggung percetakan Tama Kamal ini memberikan bonus satu unit handphone bagi customer yang mencetak dalam jumlah tertentu. Selain itu Tama Kamal juga memberikan penawaran bonus lain seperti pulsa dan kuota, geratis pelastik dan lainnya.

Salah satu keunggulan yang dimiliki Percetakan Tama Kamal ini adalah pengerjaannya yang bisa dilakukan dengan sangat cepat. Jika umumnya saat memesan undangan kita harus menunggu hingga semingguan untuk dapat mengambil pesanan kita, maka di percetakan Tama Kamal ini pesanan pelanggan bisa selesai dalam waktu sehari.

Harga yang ditawarkan pun terbilang terjangkau yaitu dengan kisaran Rp. 500 – 5000. PercetakanTama Kamal memiliki banyak sekali desain undangan keren yang selalu diperbaharui koleksinya menyesuaikan zaman.

Tama Kamal merupakan salah satu tempat percetakan undangan di Kabupaten Brebes yang pelangannya banyak yang berasal dari Desa Kamal Kecamatan Larangan, Desa Pamulihan Kecamatan Larangan, Desa Cisereuh Kecamatan Ketanggungan, Desa Sindanjaya Kecamatan Ketanggunagn dan lainnya.

Selain melayani pemesanan undangan offline,Percetakan Tama Kamal juga melayani pemberian online, jadi pelanggannya bisa berasal dari mana saja.

Info lengkap mengenai Tama Kamal silahkan Klik di sini.